Baca: Ibrani 11:8-16
Tetapi sekarang mereka merindukan tanah air yang lebih baik yaitu satu tanah air sorgawi. —Ibrani 11:16
Namun semakin kami menanjak dan akhirnya tiba di tempat tujuan, kami mulai melihat dengan jelas suatu pemandangan kota yang sangat luar biasa. Bahkan jembatan kusam yang kami lewati tadi terlihat begitu indah! Sekarang kami tahu mengapa teman kami sering bepergian ke sana.
Kehidupan para pejuang iman di Ibrani pasal 11 juga diwarnai dengan berbagai belokan tajam dan situasi yang menjemukan. Namun mereka berjalan terus dan tidak pernah menoleh ke belakang. Tujuan mereka? Surga, “kota yang mempunyai dasar, yang direncanakan dan dibangun oleh Allah” (ay.10).
Esther Kerr Rusthoi menulis tentang perjalanan kita ke surga dalam himnenya yang berjudul When We See Christ (Saat Kita Bertemu Kristus):
Sungguh layak diperjuangkan, saat kita bertemu Yesus;
Cobaan hidup akan terlihat kecil saat kita bertemu Kristus;
Melihat wajah-Nya sekilas, segala kepedihan akan terhapus;
Jadi berjuanglah gagah berani, sampai kita bertemu Kristus!
Hari ini, baik ketika hidup kita tampak biasa saja atau justru penuh
pergumulan, teruslah maju. Pada akhir perjalanan hidup, kita akan
melihat tempat mengagumkan yang telah disiapkan Allah bagi kita. Dan
semua itu sungguh layak diperjuangkan! —CPHCobaan hidup akan terlihat kecil saat kita bertemu Kristus;
Melihat wajah-Nya sekilas, segala kepedihan akan terhapus;
Jadi berjuanglah gagah berani, sampai kita bertemu Kristus!
Sukacita surga lebih dari cukup untuk menggantikan beratnya pergumulan di dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar