A
|
lbert Schweitzer lahir 14 Januari 1875 – meninggal 4 September 1965 pada umur 90 tahun. Ia adalah seorang teolog, musikus, filsuf dan dokter yang
berdarah Alsace. Ia lahir di Kaisersberg, Alsace-Lorraine yang pada waktu itu masih merupakan bagian dari Kekaisaran Jerman. Setelah kemenangan Sekutu dalam Perang Dunia I pada tahun 1918, ia mengubah kewarganegaraannya
menjadi Perancis berdasarkan garis keturunan Alsacenya.
Schweitzer
mengajukan argumen-argumen tantangan baik terhadap pandangan sekular
kontemporer mengenai Yesus secara historis maupun terhadap pandangan Kristen
tradisional yang menggambarkan Yesus yang
mendambakan akhir dunia yang tak dapat dihindarkan.
Schweitzer
menerima penghargaan Nobel tahun 1952 untuk bidang
perdamaian pada tahun 1953 atas ajaran filosofinya mengenai penghormatan yang
tertinggi untuk kehidupan (reverence of life atau Ehrfurcht vor dem
Leben). Ajaran filosofi ini sangat jelas diterapkannya melalui pendirian
dan pengelolaan Rumah Sakit Lambaréné di Gabon, Afrika
Tengah bagian Barat. Pandangan filosofinya ini terangkum dalam bukunya, Filsafat
Peradaban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar