“Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbagialah dia, yang berjaga-jaga...”
(Wahyu 6 : 15)
Saudaraku, membaca kitab Wahyu secara pasti kita akan menemui banyak kesulitan. Namun begitu kita dapat menimba begitu banyak pesan-pesan rohani yang dapat menjadikan iman semakin kuat meski kita hidup di zaman yang penuh tekanan dan tantangan.
Dalam bacaan kita hari ini disebutkan tentang beberapa penunggang kuda. Para penunggang kuda itu adalah makhluk-makhluk yang menggambarkan murka Allah. Membayangkan mereka sudah cukup rasanya untuk menjadikan kita takut dan gentar. Penunggang kuda putih adalah Yesus yang kepada-Nya telah diberi kuasa untuk menghancurkan segala kuasa kegelapan di bumi. Selanjutnya disebut lagi tentang penunggang kuda merah padam yang bertugas untuk mengambil damai sejahtera di bumi(ayat 4). Penunggang kuda hitam membawa bencana kelaparan yang sedemikian parahnya sehingga harga bahan makanan melonjak gila-gilaan(ayat 5). Penunggang berikutnya berwarna hijau kuning menebarkan kematian dan penyakit sampar(ayat 8).
Jika kita cermati bacaan ini sesungguhnya menggambarkan situasi dunia yang penuh kekacauan. Sejarah telah membuktikan bahwa telah berkali-kali perang pecah dan telah menghancurkan peradaban manusia. Bangsa menghancurkan bangsa. Suku menghancurkan suku bahkan saudara sekandung saling bantai. Inilah kenyataan sejarah yang tidak terbantahkan.
Melihat kenyataan ini pasti kita akan kehilangan harapan. Tetapi ingatlah, Tuhan kita Yesus Kristus telah menguasai segalanya. Secara manusia kita pasti tidak akan mampu menghadapi kekejaman bahkan dampak dari kemajuan dunia ini, tetapi siapa yang taat kepada Raja segala raja niscaya akan diberikan mahkota kemenangan. Amin!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar