Minggu, 29 Juni 2014

INILAH HIDUPKU YANG SEBENARNYA

Ketika tubuh sudah tidak bisa berbuat apa-apa
Rumah menjadi tempat yang paling aman
Keluarga menjadi penyemangat dalam kehidupan
Sahabat menjadi tempat berbagi cerita

Aktivitas sehari-hari pun diisi dengan membaca
Buku menjadi tempat mencari makna kehidupan
Kitab suci menjadi teman setia dalam kehidupan
Buku ini selalu menemani hari-hariku,
Entah siang maupun malam

Kitab suci menjadi penyemangat hidupku
Ketika membacanya, entah mengapa ada sebuah kekuatan baru
Yang mengatakan “ENGKAU PASTI BISA”
Ketika ada cobaan yang datang menyapa, kata-kata ini yang selalu terngiang-ngiang dalam benakku
Dia selalu menguatkanku setiap harinya

Ketika orang lain sibuk dengan aktivitas mereka
Aku hanya bisa melihat dari kejauhan dengan senyuman
Seolah tiada beban yang dipikul
Namun senyuman itu hanya kepalsuan belaka
Senyum yang hanya menutupi beban kehidupan
Seorang lelaki yang pura-pura kuat, tetapi sebenarnya rapuh
Seorang lelaki yang pura-pura tangguh, tetapi sebenarnya lemah

Hidup hanyalah titipan Sang Pencipta
Mempergunakan setiap kesempatan dengan sebaiknya
Bersyukur, kunci sukses dalam kehidupan
Apapun keadaan saat ini, saya selalu bersyukur atas apa yang sudah Ia berikan dalam kehidupanku



Bersyukur punya keluarga yang membimbingku
Bersyukur punya sahabat yang selalu ada dikala suka dan duka
Bersyukur karena punya Sang Pencipta selalu menjaga dan melindungi kehidupanku

Hidup saya hanya seperti setangkai bunga yang esoknya layu
Beruntungnya aku punya Tuhan yang menjagaku
Ia selalu menyirami hari-hari hidupku dengan kekuatanNya yang tak terbatas.

Menyesali kehidupan sudah tidak ada gunanya lagi
Semangat melanjutkan hidup dengan segala kekurangan yang aku miliki sebelum ajal menjemput

Tidak ada komentar: